UPGRIS Terjunkan 70 Mahasiswa Relawan Mengajar, Bantu Korban Banjir di Demak

Semarang, UP Radio – Rektor Universitas PGRI Semarang (UPGRIS), Dr Sri Suciati MHum melepas 70 mahasiswa relawan UPGRIS Mengajar. Para mahasiswa ini akan memberikan bantuan pendidikan bagi anak-anak korban banjir di Kabupaten Demak, Rabu (27/3/2023).

Sri Suciati sangat bangga atas apresiasi dari mahasiswa yang terketuk hatinya untuk memberikan bantuan kepada korban banjir di Demak. Para mahasiswa ini akan memberikan pendampingan selama 5 hari terhadap anak-anak korban banjir.

“Pendampingan ini khusus bagi anak-anak SD maupun pelajar SMP yang sekolahnya diliburkan karena banjir. Mereka sama sekali tidak ada aktivitas belajar, sehingga para mahasiswa ini akan melakukan pendampingan belajar dan trauma healing,” tuturnya usai acara pelepasan mahasiswa relawan UPGRIS.

Advertisement

Sri Suciati berharap kehadiran para relawan mahasiswa ini akan diterima oleh masyarakat. Karena akan membantu anak-anak korban banjir.

“Saya kira ini adalah aktivitas yang luar biasa dari para mahasiswa karena merupakan bukti nyata kontribusi sosial kepada masyarakat. Selain itu, kegiatan ini juga sebagai kepedulian kami untuk tetap menjaga semangat belajar dari anak-anak korban terdampak banjir,” ungkapnya.

Wakil Rektor III, Dr Sapto Budoyo MPd mengatakan relawan akan menyasar anak-anak korban banjir yang masih berada di tempat pengungsian. Mahasiswa relawan UPGRIS mengajar berasal dari 7 fakultas.

“Para relawan ini akan melakukan pendampingan psikologis, mengajar ketrampilan, memberikan healing agar anak-anank pulih. Kemudian konseling dan mengajar mata pelajaran yang dibutuhkan anak-anak koraban banjir,” terangnya.

Ke-70 relawan mahasiswa UPGRIS mengajar akan bertugas selama 5 hari yang dimulai pada 27 – 31 Maret 2024. Kegiatan ini dilakukan diluar jam kuliah dan difasilitasi sepenuhnya oleh pihak kampus UPGRIS. (pai)

Advertisement