Teliti Model pembelajaran MRSA, Sumarno Raih Gelar Doktor

Semarang, UP Radio – Dosen Program Studi Pendidikan Biologi Universitas PGRI Semarang (UPGRIS) Sumarno, meraih gelar Doktor bidang Pendidikan Sains dengan sangat baik di Pascasarjana Universitas Negeri Surabaya.

Sumarno berhasil meraih gelar Doktor dengan penelitian Model Pembelajaran Multiple Representation Supported Argumentation (MRSA) untuk Melatihkan Penalaran Sistem Kompleks dengan Promotor Prof Dr Muslimin Ibrahim MPd dan Ko Promotor Dr Z A Imam Supardi Msi. Hadir pada ujian terbuka diantaranya wakil rektor I Dr Sri Suciati MHum dan wakil rektor IV UPGRIS Ir Suwarno Widodo MSi.

Penalaran tentang sistem kompleks merupakan serangkaian keterampilan berpikir analisis –sintesis yang digunakan untuk mengidentifikasi dan memahami sistem, memprediksi perilaku mereka, serta kemampuan merancang modifikasi sistem untuk menghasilkan efek yang diinginkan.

Advertisement

“Penalaran sistem kompleks instrumen berpikir untuk memahami berbagai isu dan literasi, menjembatani pengambilan keputusan maupun memilih berbagai alternatif solusi serta sebagai alat konseptula untuk memahami berbagai sistem biologi yang kompleks,” ungkap Sumarno.

Ia juga menambahkan jika pendayagunaan berbagai representasi dapat untuk menjembatani penalaran sistem kompleks, namun demikian perlu pengaturan kombinasi representasi dengan didukung kerangka argumen yang sesuai dengan kapasitas tugas kognitif dalam pembelajaran. Penelitian ini bertujuan menghasilkan model pembelajaran MRSA beserta perangkat pembelajaran yang layak untuk melatihkan kemampuan penalaran sistem kompleks.

Sementara itu Rektor Universitas PGRI Semarang Dr Muhdi SH MHum mengaku bangga dengan capaian Dr Sumarno yang telah menyelesaikan studinya.

“Hal ini merupakan wujud nyata bahwa UPGRIS terus berbenah dengan meningkatkan sumber daya manusia (SDM) dosen melaui studi lanjut doktoral. Tuntutan akademik serta memperbaharui keilmuwan yang terus berkembang sesuai dengan jaman. Lembaga terus mendukung baik penelitian, pengabdaian hingga studi lanjut dalam atau luar negeri,” tutur Muhdi.

Hasil pengembangan dan pengujian terhadap Model pembelajaran MRSA praktis memfasilitasi mahasiswa menggunakan multi representasi sebagai media melakukan penalaran dan argumentasi serta memenuhi kriteria keefektifan yaitu mengembangkan kemampuan penalaran sistem kompleks, dan memberikan dampak kemajuan terhadap keterampilan representasional mikroskopis, pemodelan sistem kompleks, dan komunikasi sains sebagai dampak pengiring. (shs)

Add a comment

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

Advertisement