Semarang, UP Radio – Toko Meubel Rumah Kita terus melakukan Inovasi penjualan untuk menggairahkan pasar springbed yang sejak mas Lebaran terus mengalami kelesuan penjualan khususnya di segmen Low Price.
Owner Toko Rumah Kita Jimmy Jati Utomo mengungkapkan masa libur akhir tahun diharapkan dapat kembali menggairahkan pasar springbed seiring dengan meningkatnya pembelanjaan masyarakat mendekati libur Natal dan Tahun baru.
Memanfaatkan moment tersebut, ungkap Jimmy, Rumah Kita menawarkan “Bursa Springbed” dengan menawarkan program diskon selama pembelian tanggal 17 November – 17 Desember.
“penjualan springbed medium low mengalami penurunan 25-30 persen. Produk springbed yang paling kentara mengalami penurunan dengan kisaran harga antara Rp1,5 juta sampai Rp2 juta. Sedangkan untuk produk springbed medium up dan premium, penjualannya masih stabil, ungkap Jimmy.
Menurutnya penurunan penjualan Springbed ini juga dipengaruhi dari dampak turunnya penjualan property. Bahakan pejualan Apartemen yang diharapkan mampu meningkatkan penjualan ternyata juga belum banyak berpengaruh bagi penjualan furniture ini.
“Pembeli Apartemen ternyata hanya untuk investasi dan bukan untuk dihuni, jadi kalo ada konsumen yang mengontrak apartemen baru dibelikan isian furniture untuk isian apartemen,” ujarnya.
Lebih lanjut, Jimmy menjelaskan, maraknya took online juga diakui telah berimplikasi bagi penurunan penjualan ditoko miliknya maupun toko retail lainnya.
“Kondisi ini mengharusnya Rumah Kita untuk ikut bermain di pasar online. Berbagai persiapan sudah dilakukan dan Tahun 2018 akan segera mulai beroperasi dengan menggandeng pihak distributor dan Pabrikan Springbed yang ada,” lanjutnya.
Harga yang lebih kompetitif akan menjadi andalan Rumah kita untuk ikut memasuki pasar Online selain juga biaya pengiriman gratis ke berbagai tempat di Indonesia diharapkan mampu untuk mendongkrak penjualan di waktu mendatang. (shs)