Semarang, UP Radio – Membaiknya pasar property telah menumbuhkan optimisme pengembang untuk meningkatkan penjualan rumah di tahun 2021 setelah pemerintah meluncurkan stimulus penghapusan PPn.
Citra Grand Semarang juga telah mematok target penjualan yang meningkat 25 persen atau sebanyak 200 unit rumah pada tahun 2021.
General Manager Citra Grand Semarang, Berlian Febriana mengatakan, target penjualan rumah tersebut naik 25 persen dibandingkan tahun 2020 seiring membaiknya pasar property dan permintaan konsumen yang terus meningkat.
Menurutnya di tahun 2020 lalu Citra Grand Semarang tidak melakukan revisi target meskipun di tengah pandemi Covid-19 banyak pengembang yang mengalami penurunan penjualan.
“Tahun 2020 lalu kita mampu menjual hongga 130 unit rumah berbagai tipe dengan harga rata-rata Rp 1,8 miliar, dari target 160 unit yang ditetapkan tahun 2020 lalu,” kata Berlian Kamis (8/4).
Bahkan, lanjut Berlian, pembelian selama tahun 2020 lalu diakui lebih didominasi pembayaran secara tunai dan hanya sebagian kecil menggunakan fasilitas KPR.
Sementata itu marketing manager Citra Grand Semarang Yovita Natasia mengungkapkan untuk meningkatkan penjualan pihaknya terus melakukan inovasi pemasaran untuk menjangkau pasar yang lebih luas.
“Citra Grand Semarang menawarkan empat tipe rumah menengah yang bisa dipilih konsumen seperti rumah IKEA, tipe Blossom Superior, tipe Colette At The Boulevard dan tipe Clarion At Red Terracotta,” papar Yovita.
Harga yang ditawarkan beragam mulai cluster red teracota yang merupakan cluster ke-5 dengan harga Rp 600 juta – Rp 1,8 miliar, hingga kawasan D’Boulevard Citra Grand dengan harga Rp 1,8 miliar – Rp 4 miliar.
Yovita menambahkan untuk menunjang kenyamanan setiap warga, ditahun 2021 Citra Grand juga merealisasikan penyediaan sejumlah fasilitas seperti Danau, club house, Masjid dan Sekolah.
“Kawasan danau dan masjid diharapkan dapat selasai dan dimanfaatkan untuk aktivitaa warga sedangkan pembangunan sekolah akan mulai dibangun tahun ini (2021),” tambahnya. (shs)