Surakarta, UP Radio – Pasca bencana gempa dan tsunami yang melanda Kota Palu, Kabupaten Sigi dan Kabupaten Donggala, Sulawesi Tengah lalu, PLN terus melakukan upaya pemulihan kelistrikan dengan bantuan dari unit PLN di seluruh Indonesia. PLN Unit Induk Distribusi Jawa Tengah & D.I. Yogyakarta turut berkontribusi dengan kembali melakukan pemberangkatan Tim Relawan Tanggap Darurat Batch 2.
Acara pelepasan tim relawan digelar pada 14 Oktober 2018 bertempat di Hotel Harris, Surakarta, dan dipimpin langsung oleh General Manager PLN Unit Induk Distribusi Jawa Tengah & D.I. Yogyakarta, Agung Nugraha.
Agung Nugraha dalam sambutannya menuturkan, Tim Tanggap Darurat Batch 2 akan menggantikan tugas Tim Relawan Tanggap Darurat Batch 1 untuk pelaksanaan pemulihan kelistrikan lebih lanjut. Agung kemudian menyampaikan terima kasih dan beberapa pesan untuk para relawan tersebut.
“Atas nama perusahaan saya mengucapkan terima kasih atas kesediaannya untuk berpartisipasi dalam pemulihan bencana di Palu. Saya harapkan teman-teman pertama jaga kesehatan, kedua melaksanakan tugas sebaik-baiknya sesuai SOP, dan jangan lupa keselamatan adalah yang utama. Saya harap selama disana tetap dalam keadaan sehat, bisa melaksanakan tugas dengan baik dan pulang kembali dengan selamat dan sehat. Kami yang disini ikut mendoakan semoga perjalanan lancar sehingga disana dapat bertugas dengan baik. Selamat jalan, InsyaAllah besok pagi berjalan lancar,” tutur Agung.
Sebanyak 30 personel Tim Relawan Tanggap Darurat Batch 2, diberangkatkan ke wilayah terdampak pada Senin (15/10) dari Bandara Ahmad Yani, Semarang.
Selanjutnya, 12 personel PDKB (Pekerjaan Dalam Keadaan Bertegangan), 12 personel Pelayanan Teknik, serta 6 personel dari PLN Unit Induk Distribusi Jawa Tengah & D.I. Yogyakarta akan melakukan serah terima tugas dan bergabung dengan tim relawan PLN lainnya.
Selanjutnya disampaikan Agung mengenai informasi terkait pemberangkatan tim berikutnya. Tim batch 3 akan diikuti oleh rekan-rekan dari bidang administrasi dan niaga yang dikerahkan untuk melakukan pendataan pelanggan dan penertiban pasca bencana.
Fokus utama Tim Relawan Tanggap Darurat Batch 2 adalah meneruskan penyelesaian pekerjaan terkait perbaikan jaringan distribusi kelistrikan. Selain itu, perbaikan pada jaringan tegangan rendah (JTR) dan jaringan tegangan menengah (JTM) menjadi prioritas bagi tim untuk segera berfungsi normal kembali.
Tim PLN juga bersiaga untuk melakukan penyalaan di sambungan rumah yang kondisi jaringan dan bangunannya memungkinkan. Tim Relawan Batch 2 direncanakan akan berada di wilayah terdampak bencana selama kurang lebih 14 hari seperti batch sebelumnya untuk optimalisasi upaya pemulihan jaringan. (rls/shs)