Surakarta, UP Radio – PLN Unit Induk Distribusi Jawa Tengah dan DI Yogyakarta, Kamis (3/10), menggelar Bhakti Pekerjaan Dalam Keadaan Berteganggan (PDKB), di Surakarta. Kegiatan tersebut merupakan aktifitas rutin triwulanan yang digelar di masing-masing PLN Unit Pelaksana Pelayanan Pelanggan (UP3).
Adapun Bhakti PDKB triwulan 3/2019 kali ini digelar di wilayah PLN UP3 Surakarta, yang melibatkan 9 PLN UP3 yang ada di wilayah Jateng-DIY, yakni PLN UP3 Sukoharjo, Surakarta, Klaten, Jogja, Semarang, Salatiga, Demak, Pekalongan, dan Magelang. Kegiatan Bhakti PDKB merupakan bagian dari upaya mewujudkan kehandalan jaringan listrik.
Bersama dengan kegiatan bhakti PDKB, juga dilakukan peresmian posko layanan VVIP, oleh Direktur Bisnis Regional Jawa Bagian Tengah, Amir Rosidin, dan General Manager PLN Unit Induk Distribusi Jawa Tengah dan DI Yogyakarta, Agung Nugraha.
Amir mengatakan, posko layanan VVIP ini sangat penting bagi PLN dalam memberikan pelayanan yang terbaik, terutama bagi Presiden, dalam rangka menunjang tugas – tugas kenegaraan. Pendirian posko ini juga dimaksudkan untuk memberikan kenyamanan kepada pegawai yang bertugas di posko, sehingga diharapkan pekerjaannya akan maksimal.
“Sekarang rumah kediaman Presiden dilayani dengan pelayanan 5 lapis, karena selain didistribusikan dengan 3 penyulang, juga di back up dengan UPS dan genset. Dengan begitu, kondisi jaringan saat ini sangat andal,” kata amir.
General Manager PLN Jawa Tengah dan DI Yogyakarta, Agung Nugraha menambahkan, posko layanan VVIP didirikan sebagai upaya PLN untuk menjamin kehandalan SUP listrik di lokasi kediaman RI 1.
“KIta berupaya agar listrik yg mengalir ke kediaman tidak padam sedetik pun. Itu wujud komitmen kami dalam upaya pemberian pelayanan terbaik kepada pelanggan prioritas kami,” ungkapnya.
Ditambahkan, PLN juga mengucapkan terima kasih kepada pihak-pihak yang telah mensupport. Harapannya, kedepan kerja samanya akan lebih baik lagi, tambah agung.
Sementara, selain acara peresmian Posko VVIP, juga dilakukan simbolis penyerahan bantuan bedah rumah dan pemberian sembako. Tak hanya itu, secara simbolis juga dilakukan penyerahan bantuan ‘One Man One Hope’, yakni berupa bantuan pemasangan listrik gratis kepada masyarakat kurang mampu. (shs)