Peringati Maulid Nabi, PLN Berikan Santunan Kepada 50 Anak Yatim

Semarang, UP Radio – PLN Unit Induk Distribusi (UID) Jawa Tengah dan D.I. Yogyakarta menggelar acara peringatan Maulid Nabi Muhammad SAW 1441 H bertempat di Masjid An-Nur Kantor PLN UID Jateng dan DIY, Jalan Teuku Umar, Semarang.

Acara ini dihadiri oleh General Manager PLN UID Jawa Tengah dan D.I. Yogyakarta, Feby Joko Priharto, Wakil Ketua MUI Kota Semarang, KH Mustam Aji, para Senior Manager, dan pegawai di lingkungan PLN UID Jawa Tengah dan D.I. Yogyakarta.

Mengusung tema “Meneladani Nabi Muhammad SAW, menuju SDM PLN yang unggul untuk Terangi Indonesia“ kegiatan itu menghadirkan narasumber Ustad Fahrurozi.

Advertisement

Dalam tausiahnya ustad Fahrurozi mengatakan salah satu upaya memaknai Maulid Nabi adalah dengan menjalankan sunnah-sunnahnya dan membaca sholawat. Ia menerangkan ada 2 macam sholawat, yaitu sholawat di dalam sholat dan sholawat di luar sholat.

“Mengapa kita bersholawat kepada Rasul? Yang pertama karena Allah dan malaikat juga bersholawat, kedua karena Rasul begitu mencintai kita, maka balaslah cintanya dengan bersholawat”, jelas Fahrurozi.

Tidak hanya itu, wujud memaknai Maulid Nabi Muhammad SAW juga dapat dilakukan menjaga hubungan dengan Allah SWT dan manusia.

“Pribadi unggul itu yang sanggup menjaga hubungan tidak hanya dengan Allah tapi juga dengan sesama manusia, siapapun itu. Jadi pribadi unggul itu yang sanggup menghargai hidup bersama orang lain”, imbuhnya.

Sementara itu General Manager PLN UID Jawa Tengah dan D.I. Yogyakarta, Feby Joko Priharto menambahkan ada empat sifat utama nabi yang bisa diteladani oleh insan PLN. 

Feby mengatakan, “Pertama Shiddiq artinya benar. Tidak hanya perkataannya saja yang benar namun perbuatannya juga benar. Kedua Amanah artinya dapat dipercaya. Nabi Muhammad bukanlah seorang pembohong, oleh karenanya beliau dijuluki Al Amin yang artinya terpercaya”.

Sebagai insan PLN kedua sifat tersebut dapat diteladani dengan menerapkan integritas dalam setiap menjalankan tanggung jawab di perusahaan.

“Ketiga, tabligh yang artinya menyampaikan, Hendaknya kita dalam bertindak juga dapat menyampaikan informasi-informasi yang bermanfaat bagi masyarakat, pelanggan, stakeholder kita. Tiga sifat yang sebelumnya belumlah optimal apabila belum menerapkan sifat keempat yatiu Fathanah yang artinya cerdas intelektual”, ujar Feby.

Feby berharap melalui peringatan Maulid Nabi ini dapat meningkatkan keimanan kepada Allah dan Rasul-Nya serta dapat membawa perubahan positif tidak hanya dalam pekerjaan namun di dalam kehidupan sehari hari.

Kesempatan ini juga dimanfaatkan PLN untuk memberikan santunan kepada anak yatim. Sebanyak 50 orang anak yatim yang berasal dari Yayasan Yatim Mandiri dan Yayasan At-Taqwa menerima santunan tersebut. Selain itu juga dilaksanakan simbolis penyerahan pembangunan gedung kepada SMK Nurul Barqi. (shs)

Add a comment

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

Advertisement