Semarang, UP Radio – Memperingati Hari Anak Nasional 2021, Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo melakukan dialog virtual dengan siswa siswi se-Jawa Tengah di rumah dinas Puri Gedeh Semarang, Jumat (23/7/2021).
Saat sesi diskusi, seorang siswi bernama Indri meminta saran Ganjar, agar tetap bisa produktif di tengah kebosanan pembelajaran daring dan larangan berkegiatan di luar rumah.
“Bagaimana cara kita produktif? Kayak gini ini (juga) produktif,” kata Ganjar. 
Ganjar melanjutkan, ada dua cara yang bisa dilakukan untuk produktif dan mengusir kebosanan.
“Barangkali kita (bisa) buat kegiatan bantuin temen kita, orang tuanya, tetangganya yang mungkin lagi terkena Covid, sehingga mereka bisa mendapatkan kesenangan, kebahagiaan, sehingga imunitasnya naik,” ujar Ganjar memberi kiat pertama.
Kiat kedua, dengan melakukan hobi. Mengetahui Indri gemar menulis cerpen dan puisi, Ganjar meminta gadis kecil ini menunjukkan talentanya.
“Coba sekarang puisimu yang paling kamu inget apa, coba bacain satu bait saja,” ujar Ganjar.
Alih-alih satu bait, Indri membacakan satu puisi yang dibuatnya saat mengikuti lomba yang diadakan oleh Universitas Jenderal Soedirman.
Ganjar terlihat sangat menikmati bait demi bait yang dibacakan Indri penuh penjiwaan.
“Keren banget, ini semua muji lho. Oke tak rekam ya, nanti puisimu itu mau tak posting di IGnya Pak Gubernur. Ini karya dari Indri,” kata Ganjar.
Mendengar itu, Indri yang semula masih grogi kontan terlihat berseri-seri. Ia tidak menyangka puisi ciptanya disukai Ganjar.
Pada semua anak-anak yang mengikuti acara itu, Ganjar berpesan agar kreatif mencari kegiatan yang menyenangkan tetapi aman selama pandemi. Mereka bisa melakukan hobi yang bisa dilakukan di rumah, misalnya membuat puisi seperti yang dilakukan Indri.
“Sebenarnya banyak sekali yang bisa dishare, maka kalau tadi Indri menyampaikan (puisi), wah keren banget. Jadi jangan sampai ‘gabut‘, (bingung ingin melakukan apa) di tengah kondisi seperti ini, tampil. Justru pada kondisi seperti ini, di rumah banyak waktu, kamu keluarkan ide-idemu,” ajaknya. (hum)
