Pengunjung Selama 17 Hari Gelaran Jateng Fair Tembus 100 Orang

Semarang, UP Radio – Pelaksanaan Jateng Fair 2023 di Pusat Rekreasi dan Promosi Pembangunan (PRPP) Semarang resmi ditutup oleh Sekretaris Daerah (Sekda) Provinsi Jawa Tengah, Sumarno, Minggu (16/7/2023) malam. Jateng Fair 2023 dengan tema Inspiring Batik yang dilaksanakan selama 17 hari tersebut, telah berlangsung lancar dan meriah.

“Jateng Fair menjadi event rutin di Pemprov (Pwmerintah Provinsi) Jawa Tengah. Kami berterima kasih kepada semua pihak yang telah ikut berpartisipasi dalam kegiatan ini. Dan mohon tahun depan berpartisipasi kembali, dan lebih meriah,” imbau sekda, di sela penutupan Jateng Fair 2023.

Sumarno berharap, berbagai kegiatan yang dilaksanakan selama Jateng Fair berlangsung, yakni mulai 30 Juni-16 Juli 2023, menjadi bahan evaluasi untuk meningkatkan kualitas penyelenggaraan berikutnya. Sehingga, perhelatan Jateng Fair 2024 menjadi lebih ramai, meriah, dan persiapannya semakin matang.

Advertisement

“Mungkin promosinya perlu lebih awal, karena persiapannya baru sejak ada Covid-19, jadi kita menyiapkannya tidak lebih matang. Mudah-mudahan di tahun depan persiapannya sejak kegiatan tahun ini. Jadi kegiatan ini menjadi evaluasi, apa saja kekurangan dan yang perlu disiapkan,” terangnya.

Sekda meminta partisipasi dan promosi dari berbagai pihak juga lebih ditingkatkan, terutama dari pemerintah kabupaten (pemkab) dan kota. Sebab, jika pemkab dan pemkot (pemkot) yang turut berpartisipasi ikut aktif berpromosi, masyarakat dari kabupaten/kota juga akan tertarik mengunjungi Jateng Fair.

Direktur PRPP Titah Listiorini menjelaskan, Jateng Fair merupakan event tahunan, sehingga PT PRPP terus berusaha menyelenggarakan dengan baik dan meriah. Menurutnya, terdapat beberapa kekurangan dalam pelaksanaan Jateng 2023, seperti sarana prasarana, serta upaya menarik antusiasme masyarakat untuk berkunjung.

Selain itu, pelaksanaan Jateng Fair bertepatan dengan momen liburan sekolah dan tahun ajaran baru. Sehingga tidak sedikit warga yang memilih menggunakan dananya untuk keperluan sekolah, dibanding memanfaatkan untuk berkunjung ke Jateng Fair.

“Insyaallah tahun depan akan lebih baik lagi dengan evaluasi yang kami lakukan. Sebenarnya animo dari masyarakat peserta stand, terutama swasta itu sudah muncul. Ini dibuktikan dengan PT Djarum memberikan sponsorship, dan ini menjadi tolok ukur pihak swasta mau terlibat dalam penyelenggaraan Jateng Fair,” terangnya.(shs)

Advertisement