Semarang, UP Radio – Insentif Pajak Pertambahan Nilai Ditanggung Pemerintah (PPN DTP) yang kembali diluncurkan pemerintah sebesar 50 persen menjadi motor penggerak bagi sektor property.
Wakil Ketua REI Jateng Bidang Promosi, Humas, dan Publikasi Dibya K Hidayat mengapresiasi perpanjangan insentif PPN yang diberikan oleh pemerintah.
Pemerintah melalui Kementerian Keuangan (Kemenkeu) resmi memperpanjang insentif PPN DTP properti cukup lama sampai bulan September 2022.
“Program PPN DTP bagi sektor properti meski baru berjalan satu bulan terbukti ampuh mendongkrak penjualan rumah di Jawa Tengah,” kata Dibya saat pembukaan Property Expo Semarang Ke 3 di Paragon Mall, Kamis (10/3).
Menurut Dibya diskon PPN yang diberikan terbukti ampuh mendongkrak penjualan properti di Jawa Tengah di tengah pandemi yang memang sangat menekan permintaan properti.
“Pembebasan PPN tindakan brilian dari pemerintah. Peraturan ini akan membuat perekonomian tumbuh dan bisa mengurangi angka-angka pengangguran,” tambah Dibya yang juga Ketua Panitia Property Expo Semarang.
Dia mengatakan, dengan kondisi yang sudah makin stabil dan berbagai kemudahan yang diberikan pemerintah, para pengembang makin yakin penjualan properti tahun 2022 bakal naik signifikan.
“Sejak ada insentif developer sudah mulai bergerak dan evaluasi 2021, banyak pengembang yang pembangunan sudah hampir full, sudah terlatih tahun 2021,” ujarnya.
Sementara itu, lanjutnya dalam pembukaan pameran Property Expo Semarang hari ini, sudah banyak pengembang maupun pendukung properti yang berpartisipasi.
Pemeran Property Expo Semarang yang digelar di atrium mal Paragon diikuti sebanyak tujuh pengembang dan 9 pendukung properti.
“Target tentu saja kami optimis tahun ini bisa lebih baik lagi mencapai penjualan sesuai harapan teman-teman pengembang,” pungkasnya. (shs)
