Pemkot Pastikan Akan Menggelar Tradisi Dugderan Semarang

Semarang, UP Radio – Tradisi Dugderan yang menjadi tradisi masyarakat Kota Semarang sambut Ramadan akan tetap digelar meski masih dalam suasana pandemi Covid-19.

Rencananya dugderan digelar tiga atau dua hari sebelum Ramadan tiba.

Wali Kota Semarang, Hendrar Prihadi mengatakan, Pemerintah Kota Semarang belum berani membuat event atau kegiatan secara spektakuler.

Advertisement

Namun, dugderan akan tetap digelar karena sudah menjadi budaya masyarakat Kota Semarang. Dugderan akan digelar secara sederhana.

“Beberapa kawan OPD menanyakan ke saya terkait dugderan. Kalau lihat kondisi hari ini, dugder akan tetap diadakan tapi belum semeriah seperti tahun-tahun sebelum ada Covid-19,” terang Hendi, sapaan akrab wali kota, Rabu.

Terkait konsep acara, Hendi belum dapat membeberkan secara detail.

Hanya saja, konsepnya tentu tidak jauh berbeda dengan dugderan tahun lalu yang digelar secara sederhana.

Rencananya, dugderan tahun ini akan dipusatkan di dua titik yaitu halaman balai kota dan di Kauman.

Sementara pelaksaan dugderan di MAJT, pihaknya masih menunggu petunjuk Gubernur Jawa Tengah.

“Apakah beliau berkenan. Kalau berkenan ya berarti tiga titik,” tambahnya. (ksm)

Add a comment

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

Advertisement