Semarang, UP Radio – Dinas Penataan Ruang (Distaru) Kota Semarang berencana merehab Shopping Center Johar (SCJ) pada 2022 mendatang. SJC merupakan gedung di kawasan Johar yang semula merupakan Mal Matahari.
Setelah direhab, gedung tersebut akan digunakan untuk penataan pedagang Pasar Johar.
Plt Kepala Distaru Kota Semarang, M Irwansyah membeberkan, proyek tersebut saat ini sudah masuk lelang. Lelang diperkirakan berjalan selama dua bulan.
Pihaknya telah menyiapkan anggaran rehab SCJ sebesar Rp 5 miliar.
“Kalau lelang bisa dua bulan, mudah-mudahan Februari bisa mulai pengerjaan,” ucap Irwansyah, Sabtu.
Dia melanjutkan, rehab rencananya akan dilakukan di tiga lantai yakni lantai 3, 4, dan 5. Pihaknya akan menata tempat tersebut sebagai dasaran dan beberapa lapak.
Dinding akan dibuat terbuka untuk pencahayaan dan sirkulasi udara.
Di samping itu, pengerjaan Johar Selatan yang juga bakal digunakan untuk menampung pedagang Johar masih berjalan.
Pihaknya belum dapat memastikan berapa persen progres pembangunan lantaran pengerjaan dilakukan oleh Satker Kementerian PUPR. Namun demikian, Johar Selatan ditargetkan rampung akhir tahun ini.
“Pembangunan rampung tahun ini. Mudah-mudahan segera bisa ditempati,” katanya.
Sementara itu, pembangunan Alun-Alun Johar kini sudah rampung. Irwansyah memastikan, alun-alun akan segera dibuka.
Lapak yang berada di basement atau di bawah lapangan sudah bisa ditempati pedagang.
Lapangan juga sudah dibangun sedemikian cantik dengan harapan alun-alun memiliki fungsi perekonomian sekaligus ruang publik bagi masyarakat.
“Lingkungannya, jalannya, tamannya selesai tahun ini. Alun-alun sebentar lagi kami buka,” tutur Irwansyah.
Setelah Kawasan Johar tertata, dia berharap, tidak ada bongkar muat di wilayah depan kawasan Johar. (ksm)