Nuzulul Qur’an, PGRI Jateng Bersama UPGRIS Serahkan Santunan untuk 43 Panti Asuhan

Semarang, UP Radio – Persatuan Guru Republik Indonesia (PGRI) Provinsi Jateng bersama Universitas PGRI Semarang (UPGRIS) melanggengkan peringatan Nuzulul Qur’an dengan menyalurkan santunan kepada 645 anak yatim dari 43 panti asuhan di kota Semarang dan sekitarnya.

Ketua PGRI Jateng, Dr Muhdi SH MHum mengatakan penyerahan santunan merupakan kegiatan rutin yang selalu diselenggarakan setiap tahunnya saat peringatan Nuzulul Qur’an.

“Santunan dalam tiga tahun terakhir trendnya naik dengan baik. Hal itu karena semakin meningkatnya jumlah pengurus, dosen dan karyawan yang ikut berpartisispasi memberi santunan,” kata Muhdi, Senin (25/3/2024).

Advertisement

Menurutnya santunan berasal dari donatur para pengurus, karyawan PGRI serta dosen dan karyawan kampus UPGRIS. Santunan yang diberikan dalam tiga tahun terhir ini mengalami peningkatan untuk jumlah penerimanya.

Meningkatnya partisipasi ini menjadi hal yang positif dan diharapkan oleh pihaknya dan juga kampus UPGRIS. Karena menjadi bukti bahwa keimanan dan ketakwaan meningkat yang ditunjukkan dengan bergairahnya aktivitas keagamaan di PGRI maupun UPGRIS.

“Ini sangat menggembirakan keimanan dan ketakwaan para angota, dosen dan karyawan semakin meningkat. Hal itu dibuktikan dengan semakin bergairahnya aktivitas keagamaan,” ujarnya.

Sementara, Rektor UPGRIS Dr Sri Suciati MHum menuturkan amaliah Ramadan dengan khotmil qur’an dilakukan PGRI maupun UPGRIS. Selain itu, UPGRIS mengadakan buka puasa bersama di dua masjid UPGRIS, kampus pusat dan di kampus 4.

“Para mahasiswa melakukan buka puasa bersama setiap hari senin, selasa dan rabu di masjid di kampus pusat dan kampus 4. Keterlibatan masyarakat juga cukup besar, sehingga mereka berbuka puasa bersama para mahasiswa,” tuturnya.

Melalui nilai-nilai relegiusitas Nuzulul Qur’an ini, kata dia, diharapkan bisa membentuk insan cendekia UPGRIS yang memiliki budi pekerti yang luhur. “ Ini selaras dengan visi UPGRIS yang salah satu nilainya adalah relegiusitas untuk membentuk budi pekerti luhur,” terangnya.

Sementara itu, pada peringatan Nuzulul Qur’an yang bertemakan”Hidup Mulia dengan Tuntunan Al Quran”. Menghadirkan ustad kenamaan Ibukota, Haikal Fikri MZ. (shs)

Advertisement