Semarang, UP Radio – Plt Wali Kota Semarang Hevearita G Rahayu minta pekerjaan konstruksi yang sudah ditenderkan segera dikebut. Hal itu lantaran target penyelesaian tinggal menghitung hari dan harus rampung pada akhir Desember.
Untuk itu Plt Wali Kota Semarang yang akrab disapa Mbak Ita itu akan melakukan evaluasi terkait progres pekerjaan konstruksi yang menggunakan APBD 2022.
“Pekan ini kami akan lakukan evaluasi, apalagi target waktu tinggal beberapa pekan saja,” terangnya, Rabu (7/12).
Dari pantauannya, penyelesaian pekerjaan konstruksi yang telah ditenderkan mengalami kendala. Khususnya penyelesaian pekerjaan infrastruktur jalan di beberapa titik di Kota Semarang.
Hal itu harus didorong segera mungkin agar memenuhi target waktu. “Di Jalan Tentara Pelajar misalnya, saya sempat bertanya ke pengembang katanya tinggal menempatkan box cover drainase. Tapi kok Yo rak bar-bar padahal sudah mau mendekati akhir Desember,” kata Mbak Ita dengan logat Bahasa Jawa.
Menyoal gagal proyek, Mbak Ita juga sudah melakukan koordinasi dengan dinas terkait dan pengembangan. Dari koordinasi tersebut, para pengembang menyatakan bisa menyelesaikan pekerjaannya.
Namun ia tak langsung percaya dan akan melakukan pengecekan secara berkala. “Jika memang tidak bisa menyelesaikan pekerjaan yang sudah ditenderkan harus disetop dan kontraktor masuk daftar hitam atau blacklist,” tegasnya. (ksm)