Semarang, UP Radio – Mahasiswa Pendidikan Profesi Guru (PPG) Prajabatan Gel 1 2023 UPGRIS menggelar pelatihan yang berjudul “Penerapan Teks Prosedur Kompleks dalam Pembuatan Kribog sebagai Camilan Sehat di RT 02 Kelurahan Kedungmundu, Kec. Tembalang, Kota Semarang” baru-baru ini.
Pada kesempatan tersebut Mahasiswa PPG Prajabatan UPGRIS mengenalkan cara pembuatan camilan sehat yang memanfaatkan Sumber Daya Alam (SDA) setempat yaitu gedebog pisang kepada ibu-ibu dan warga sekitar RT 02 Kel. Kedungmundu kec. Tembalang Semarang.
Mahasiswa Prodi Pendidikan Bahasa dan Sastra Indonesia (PBSI) ini sebelumnya memberikan sosialisasi mengenai manfaat dan kandungan gizi dalam gedebog pisang yang baik bagi tubuh.
Mentor kelompok PPG yang juga Dosen PBSI Dr Ngatmini MPd menjelaskan, pelatihan ini telah dirancang sejak (01/02/2024) dan terlaksana pada (25/02/204) sebagai wujud implementasi mata kuliah projek kepemimpinan yang bertujuan untuk memberdayakan ibu-ibu rumah tangga.
“Jenis panganan baru ini bisa menciptakan peluang usaha mandiri dengan memanfaatkan potensi alam, seperti gedebog pisang yang ternyata memiliki kandungan gizi,” tutur Ngatmini.
Selain pelatihan dalam acara ini juga disisipi games seputar pembuatan “Kribog” sehingga menambah antusiasme dari ibu-ibu.
Salah satu peserta pelatihan Puji Lestari, berharap dapat memanfaatkan ilmu yang diperoleh untuk membantu meningkatkan pendapatan keluarga.
“Kegiatan semacam ini dapat terus dilakukan secara berkala untuk membantu meningkatkan keterampilan dan pengetahuan masyarakat dalam memanfaatkan potensi alam di sekitar,” katanya.
Menurutnya dengan mempelajari cara membuat keripik gedebog pisang, akan dapat menambah pengetahuan dan keterampilan baru yang bermanfaat untuk meningkatkan ekonomi keluarga.
“Kami berharap kegiatan ini dapat menambah wawasan warga untuk memanfaatkan gedebog pisang yang melimpah di daerah ini sehingga dapat diolah menjadi camilan sehat yaitu keripik gedebog, hal ini juga dapat meningkatkan kreatifitas dan ekonomi masyarakat,” ujar Dinar Anggraini ketua projek di lokasi kegiatan, baru-baru ini.
Pelatihan ini diakhiri dengan sesi praktik langsung yang mana ibu-ibu dapat mencoba langsung membuat keripik gedebog pisang dengan bimbingan dari mahasiswa. Semangat dan antusiasme ibu-ibu terlihat dari interaksi yang terjalin selama sesi praktik. Kegiatan projek ini juga nantinya akan dibuat gelar karya pada Mei 2024 di Balairung Universitas PGRI Semarang. (pai)