Kosmos Gelar Buka Bersama 350 Anak Yatim Piatu di Balaikota Semarang

Semarag, UP Radio – Jika bayangan semua orang sebuah komunitas otomotif hanya melulu bicara motor dan mobil, pendapat itu sepertinya bisa ditepis.
Kosmos (Komunitas Mobil Semarang) sudah membuktikannya, Minggu 16 Maret 2025.
Di halaman Balaikota Semarang, ratusan anak panti asuhan nampak ceria mengikuti acara yang tersajikan.

Sebuah panggung lengkap dengan tatanan terhampar, seolah mempersilahkan anak-anak ini bersukacita di bulan Ramadhan 2025.

“Kami mengundang 350 anak yatim piatu dari 9 panti asuhan di Kota Semarang untuk bersama-sama berbuka puasa sembari mendengarkan hiburan yang kami sajikan,” ujar Ketua Kosmos Adi Baskara Perwira.

Advertisement

Bara, panggilan karibnya menegaskan jika Ramadhan adalah momentum untuk berbagi terhadap sesama.

Sekaligus membuktikan jika klub otomotif tidak hanya sekedar bergaya hedon touring keliling kota namun juga memiliki kepedulian kepada mereka yang membutuhkan.

“Baksos semacam ini sudah menjadi agenda rutin kami setiap tahun. Ini salah satu bentuk tanggungjawab sosial kami selain beraneka kegiatan lain,” ungkapnya.

Konvoi Merah Putih, aksi Sumpah Pemuda hingga edukasi dan sosialisasi safety riding menjadi agenda rutin bagi para anggota.

Tak urung, Kosmos hingga menjadi rumah bagi 116 komunitas otomotif di Kota Semarang dengan lebih dari 1000 anggota.

Ketua IMI Kota Semarang Sugeng Hariyanto-pun terhenyak menyaksikan baksos yang digelar Kosmos.

“Saya pikir acaranya mini, ternyata megah. Luar biasa Kosmos, pantas dijadikan teladan bagi klub otomotif lainnya,” pujinya tanpa sungkan.

Senada, Kepala Dinas Sosial Heru Sukandar yang mewakili Walikota Agustina Wilujeng mengapresiasi kegiatan Kosmos. Harapan untuk membantu program Pemkot Semarang mengentaskan angka kemiskinan di kota ini juga tersemat.

“Kita patut mengapresiasi sekaligus mengajak semua pihak ikut peduli dengan berbagai persoalan sosial yang ada di sekitar kita agar Semarang semakin baik ke depannya,” tandas Heru.

Tak hanya sampai disini, kesembilan panti asuhan yang terlibat juga mendapat bantuan beras dari Baznas Kota Semarang. Bantuan ini tentu diharapkan dapat dimanfaatkan oleh pengurus Yayasan untuk mensejahterakan anak-anak yatim piatu yang diasuhnya. (ksm)

Advertisement