IALI Jateng Dorong Pemerintah Lakukan Pembangunan Ekologis

Semarang, UP Radio – Ikatan arsitek lansekap Indonesia (IALI) Jawa Tengah dorong Pemerintah Daerah untuk lebih fokus dalam hal pembangunan kota ekologis. Hal ini mengingat kondisi tata kelola kota saat ini kurang ramah terhadap lingkungan.

Ketua IALI Jateng, Heru Puworo menyebut, saat ini banyak daerah yang saat ini kehilangan keindahan alamnya akibat pembangunan yang kurang terkontrol salah satunya yakni di Bandungan, Kabupaten Semarang.

“Misal bandungan, saat ini panorama keindahan perbukitan di bandungan sudah tidak ada karena sudah tertutup dengan bangunan bangunan tinggi seperti hotel.  Harusnya berdirinya bangunan harus disesuaikan dengan potensi daerah yang ada dan harus diatur dengan baik,” Katanya.

Advertisement

Lebih lanjut Heru mengungkapkan, harusnya pembangunan di setiap daerah harus dibarengi dengan tata kelola kota yang baik. Salah satunya yakni dengan mengedepankan kelestarian dan keindahan Inlingkungan.

“Jateng saat ini menjadi sorotan terkait dengan kondisi tata kelola kota, terutama dengan penghijauan yang semakin berkurang,” ungkapnya.

Tak hanya di Kabupaten Semarang, Heru juga menyayangkan kondisi di objek wisata Dieng, Kabupaten Wonosobo yang saat ini banyak ditemukan bangunan-bangunan yang tidak mempertimbangkan keindahan dan kelestarian alam.

“Saat ini kondisi perbukitan di kawasan dieng lebih didominasi oleh bangunan, lahan gundul. Seharunya daerah hutan untuk menjaga pelestarian lingkungan harus dijaga keasrianya, namun bertolak belakang dengan kebutuhan ekonomi,” ungkapnya.

Olehkarena itu, untuk membahas permasalahan tersebut, pihaknya mengadakan Musyawarah Daerah (Musda). Dimana didalam musda tersebut dibahas isu-isu strategis yang berkaitan dengan lingkungan.

“Didalam Musda juga membahas isubstrategis, seperti banjir, pencemaran Lingkungan,” paparnya.

Tak hanya itu, melalui Musda juga dilakukan pemilihan kepengurusan barus IALI, sekaligus memberikan penghargaan kepada Kepala Daerah yang terbukti berhasil memberikan contoh dengan membangun Kota yaang mengedepankan lingkungan.

“Dalam musda kali ini, IALI akan memberikan penghargaan kepada 4 kepala daerah di jawa tengah yang berhasil membangun kota ekologis, yaitu Semarang, Surakarta, Magelang, dan Kabupaten Banyumas,” imbuhnya.

“Kategori penghargaan dipilih atas penilaian yang dipakukan secara langsung, kondisi tata kelola kota dan penghijauan yang ada didalamnya,” ungkapnya.

Ia berharap dengan adanya musda tersebut, akan tumbuh penerus IALI yang memiliki integritas tinggi untuk membantu Pemerintah dalah hal tata kelola kota yang baik.

“Harapan IALI dengan kepengurusan yang baru nanti akan tumbuh generasi penerus IALI. Saat ini keberadaan arsitek lasekep di jawa tengah sangat langka. Kebanyakan diambil darinluar jateng seperti jawa barat, bandung dan bogor,” imbuhnya. (ksm)

Add a comment

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

Advertisement