Semarang, UP Radio – Pemerintah Kota Semarang membuka rangkaian kegiatan Hari Jadi Kota Semarang ke-475 dengan apel, senam bersama, dan eksibisi futsal di halaman Balai Kota Semarang, Rabu (2/3/2022).
Di tengah pandemi Covid-19, rangkaian kegiatan Hari Jadi Kota Semarang memang digelar sederhana tanpa kegiatan skala besar.
“Karena kita sudah diberi pengalaman oleh Allah tentang pandemi, kegiatan kami bagi ke 177 kelurahan termasuk di balai kota. Semua merayakan HUT hingga puncak nanti tanggal 2 Mei,” papar Wali Kota Semarang, Hendrar Prihadi.
Hendi, sapaannya, menyebutkan, ada beberapa rangkaian kegiatan untuk memeriahkan Hari Jadi Kota Semarang ke-475, diantaranya olahraga, ziarah, bhakti sosial, dan puncaknya upacara pada 2 Mei mendatang.
“Jadi, kita memulai dari hal seperti itu, sederhana, kita harus memperingati,” ucapnya.
Hendi berharap, menginjak usia baru Kota Semarang bisa lebih baik. Dia mencatat, sudah mulai ada perubahan lebih baik pasca pandemi ini.
Misalnya, pertumbuhan ekonomi di Kota Lunpia telah mencapai 5,16 persen.
Indeks pembangunan manusia naik menjadi 83,05 persen. Begitu pun daerah kumuh dan area banjir semakin berkurang.
“Kita potret supaya tahun depan bisa lebib baik lagi,” ucapnya.
Pemerintah Kota Semarang juga masih melakukan upaya pengentasan pengangguran dan kemiskinan dengan melibatakan anggaran APBD ataupun peran serta pengusaha.
Hendi mengaku, terus mengomunikasiman potensi-potensi yang dimiliki Kota Semarang.
Proses pelayanan perizinan juga selalu dipantau agar tidak sampai muncul biaya tidak terduga atau pungli.
Dengan mudahnya pelayanan, diharapkan investasi di Kota Semarang semakin meningkat.
“Apa kaitannya investasi dan pengangguran dan kemiskinan? Tentu saja lapangan kerja terbuka, orang berangsur bekerja. Mereka punya penghasilan yang otomatis warga miskin bisa lebih kecil,” terangnya. (ksm)