Semarang, UP Radio – Pemerintah Kota (Pemkot) melalui Dinas Pendidikan (Disdik) Kota Semarang berencana mengakuisisi beberapa sekolah swasta untuk dijadikan sekolah negeri.
Hal ini dilakukan agar siswa yang tidak di terima di sekolah negeri bisa masuk di sekolah swasta yang diakuisisi secara gratis sesuai dengan zonasi.
Saat ini Disdik tengah membuat kajian bersama Bappeda terkait dengan akuisisi sekolah swasta.
Akuisisi dilakukan untuk mengefisienkan biaya dalam rangka memberikan akses pendidikan gratis pada masyarakat.
“Jadi terobosan yang dilakukan adalah akuisisi sekolah swasta menjadi sekolah negeri,” kata Kepala Dinas Pendidikan Kota Semarang, Bambang Pramusinto.
Bambang mengatakan saat ini baru ada dua sekolah swasta yang diusulkan untuk diakuisisi yakni TK Puruhita Semarang Barat dan SMP PGRI 2.
Sekolah swasta yang diakuisisi ini berbasis pengajuan usulan dari pengelola sekolah kepada pemerintah untuk bisa menjadi sekolah negeri.
“Jadi setelah sekolah swasta mengajukan diri nanti akan kita tindaklanjuti,” tuturnya.
Bambang menyebut jika akuisisi sekolah swasta ini bisa berjalan, maka akan menghemat anggaran daripada harus membangun sekolah negeri baru.
“Kalau membangun sekolah negeri harus mengelurkan anggaran untuk pembanguanan fisik, belum lagi sarana pra sarana maka akan lebih hemat mengakuisisi sekolah swasta menjadi negeri,” jelasnya.
Terkait kriteria sekolah swasta yang bisa diakuisisi, saat ini pihaknya sedang melakukan kajian hal tersebut. Nantinya sekolah yang diakuisisi tersebut sepenuhnya akan diambil alih oleh pemerintah.
Namun pihaknya juga mempertimbangkan tingkat kebutuhan masyarakat terhadap sekolah yang di wilayah tersebut.
“Misalnya di satu kecamatan sudah cukup tidak perlu ada penambahan sekolah negeri maka ketika ada sekolah swasta untuk diakuisisi maka kita tolak, kita cari yang di wilayah lain dan ini targetnya tahun 2025 ini,” pungkasnya.(ksm)