Semarang, UP Radio – Ketua Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kota Semarang, Kadarlusman mengapresiasi Pemerintah Kota Semarang dalam mengupayakan pendapatan daerah.
Menurutnya, program-program yang dilakukan Bapenda juga sangat memacu para wajib pajak dalam membayar kewajibannya, semisal adanya diskon pembayaran PPB, BPHTP, maupun retribusi daerah.
“Begitu memberikan diskon, yang semula telat dan malas bayar jadi langsung bayar,” ujar Pilus, sapaannya.
Dia mendorong Pemkot untuk terus melakukan berbagai inovasi pada tahun depan agar dapat mendongkrak pendapatan daerah mengingat banyak program 2020 yang sempat tertunda akibat Covid-19. Dia berharap program yang tertunda itu dapat terealisasi pada 2021.
Seperti yang diketahui, hingga 14 Desember 2020 pendapatan daerah secara keseluruhan telah terealisasi 96,74 persen atau senilai Rp 4,1 triliun dari target sebesar Rp 4,3 triliun. Sedangkan pendapatan asli daerah (PAD) sendiri telah mencapai 99,59 persen. Bapenda Kota Semarang optimis PAD bisa mencapai target Rp 1,8 triliun. (ksm)