Diskominfo se-Jateng Perkuat Komitmen Wujudkan Tata Kelola TIK Lebih Baik

Semarang, UP Radio – Untuk mewujudkan tata kelola teknologi informasi dan komunikasi (TIK), Dinas Komunikasi dan Informatika (Diskominfo) Provinsi Jawa Tengah menggelar rakor rapat teknis TIK, di Gedung Data Center Jawa Tengah, Rabu (23/8/2023).

Pada kesempatan itu, Kepala Diskominfo Provinsi dan Kabupaten/ Kota seJawa Tengah, menandatangani komitmen bersama dalam pengelolaan TIK, yang disaksikan Sekda Provinsi Jateng Sumarno.

Kepala Diskominfo Provinsi Jawa Tengah Riena Retnaningrum mengatakan, sinergitas arah kebijakan tata kelola TIK di Jawa Tengah sangat dibutuhkan, untuk mewujudkan tata kelola pemerintahan yang lebih baik. Kali ini, pihaknya fokus pada berbagi pakai infrastruktur TIK Diskominfo se-Jawa Tengah.

Advertisement

“Pembangunan Pusat Data, Data Center, menjadi pondasi awal terwujudnya pelayanan kepada masyarakat yang semakin baik,” kata Riena, dalam sambutannya.

Ia berharap, SKPD dari kabupaten/ kota bisa menitipkan infrastruktur TIK atau server di Data Center, sehingga semuanya terpusat. Baik dari sisi keamanan, atau sisi kolaborasi data, semuanya bisa menjadi satu.

Pihak kabupaten/ kota juga bisa datang ke lokasi Pusat Data Jateng, yang keamanan datanya terjaga. Apalagi, masing-masing kabupaten/kota juga telah memiliki Tim Penanganan Insiden Keamanan Siber atau Computer Security Incident Response Team (CSIRT).

“Intinya berbagi pakailah. Next time, kita tentu saja akan terintegrasi dengan pusat, data nasional yang ada di kementerian. Ending-nya seperti itu. Sistem pemerintahan berbasis elektronik bisa terintegrasi, dari pusat ke kabupaten,” terang Riena, di sela-sela kegiatan.

Sekda Jawa Tengah Sumarno dalam sambutannya mengatakan, teknologi informasi dan komunikasi merupakan program dari pemerintah pusat, di mana pemerintah provinsi menindaklanjutinya. Keberadaan teknologi informasi pun mutlak memberikan kemudahan pelayanan kepada masyarakat.

“Selanjutnya, kecepatan layanan masyarakat. Yang jauh lebih penting adalah, masalah akuntabilitas dari layanan kita bersama,” kata Sumarno.

Saat ini, pemerintah masih memiliki pekerjaan rumah, kaitannya dengan sistem pemerintahan berbasis elektronik. Maka mau tidak mau, TIK ini harus didorong bersama keberadaannya.

“Karena sistem pemerintahan berbasis elektronik, arahnya adalah bagaimana kita melayani masyarakat dengan lebih baik, lebih cepat, dan akurat,” ujarnya.

Kepala Diskominfo Kota Tegal Markus Wahyu Priyono berterima kasih kepada Diskominfo Jateng. Ia berharap dengan adanya kegiatan ini, pihaknya akan bisa menggunakan TIK yang ada, dengan lebih maksimal. (hms)

Advertisement