Semarang, UP Radio – Sistem pada fasilitas LED running text Puskesmas Srondol, Jalan Setiabudi, Banyumanik, Semarang diduga diretas (hacked). Dalam info tersebut menampilkan tulisan pilih nomor 02 Prabowo-Sandiaga.
Video itu diketahui dari postingan Instagram @portalsemarang berdurasi sepuluh detik dan dilihat ribuan warganet. Terlihat pada video itu, bunyi tulisan pada running text tersebut adalah, hacked by: Sir.Kz0L|-L4EFY-| Ha Ha in Your System :v Pilih No. 2 PRABOWO SUBIANTO-SANDIAGA UNO. Dilanjutkan tulisan yang cukup panjang.
Kepala Puskesmas Srondol M Hidayanto mengaku tidak tahu atas kejadian munculnya tulisan ajakan memilih Prabowo-Sandi di teks berjalan itu. Mengetahui kejadian itu langsung mematikan untuk menghindari dampak buruk apabila dikaitkan dengan netralitas Aparatur Sipil Negara (ASN).
“Jadi kita tahunya diberitahu petugas Puskesmas. Ada info itu langsung kita matikan,” kata M Hidayanto.
Koordinator Divisi Penindakan Pelanggaran Bawaslu Kota Semarang, Naya Amin Zaini mengaku akan mengerahkan petugas untuk menindak lanjuti atas temuan tulisan berjalan bermuatan kampanye ajakan pilih nomor urut 02.
“Kita koordinasikan Panwascam setempat untuk klarifikasi data dan bukti-bukti,” kata Naya Amin Zaini.
Dia menyebut belum bisa menyimpulkan secara pasti apakah teks muncul di Puskesmas itu disengaja atau tidak disengaja.
“Jika nantinya ASN terlibat kita sanksi. Tapi dalam hal ini akan melakukan pengkajian dulu,” kata Naya. (ksm)