Semarang, UP Radio – Anggota Komisi D DPRD Kota Semarang Supriyadi meminta pemerintah kota mengembangkan kembali wisata Pasar Apung di BKB Semarang.
Mantan Ketua DPRD Kota Semarang itu mengatakan kendala terbesarnya adalah BKB ada di bawah pengelolaan Balai Besar Wilayah Sungai (BBWS).
Ia mengatakan soal wisata apung yang direncanakan di Banjir Kanal Barat (BKB) Kota Semarang masih menunggu perkembangan.
Supriyadi juga mengatakan harus ada koordinasi intens soal rencana pengembangan rencana tersebut berikut kesepakatan penggunaan dan pengembangan fasilitas yang dibutuhkan.
“Soalnya kewenangannya Banjir Kanal barat kan di Balai Besar Wilayah Sungai (BBWS) sehingga mengalami kendala, jadi harus ada komunikasi intens sehingga ada kejelasan soal pengembangan rencana yang telah ada termasuk penggunaan fasilitas sekitar BKB,” jelas Supriyadi pada Selasa (25/7/2023).
Supriyadi mengatakan jika pengelolaan fasilitas sekitar BKB bisa diserahkan ke Pemkot Semarang bisa saja dibangun destinasi-destinasi wisata baru sebagai tempat hiburan masyarakat, salah satunya wisata air yang saat ini juga banyak berkembang di kota-kota lain.
“Di samping sekarang sudah ada bridge fountain yang cukup indah, kita bisa meningkatkan jadi destinasi wisata pasar apung misalnya yang sudah direncanakan. Kalau itu terwujud kan bisa jadi destnasi wisata baru yang cukup menarik yang terintegrasi dengan aktifitas ekonomi,” tutur Bacaleg Dapil Jateng 2 yang meliputi Demka, Jepara, dan Kudus ini.
Namun politisi PDIP ini menjelaskan pengembangan rencana pasar apung ini masih parsial dan seremonial, belum menyentuh program pengembangan wisatanya.
“Coba bayangkan jika pasar ini kemudian ada dan beraktifitas seperti pasar pada umumnya yang menjual kebutuhan pokok tapi juga ada kafe dan spot-spot wisata menarik. Ini akan menjadi nilai tambah untuk dunia pariwisata di Kota Semarang,” jelasnya.
Selain itu juga soal pengembangan fasilitas yang masih sangat kurang, tentu sangat menghambat terwujudnya rencana ini.
“Jadi kami meminta kepada Pemkot Semarang dan BBWS agar rencana pembangunan pasar apung ini adalah program yang berkesinambungan dan berkelanjutan sehingga ada dampak positif bagi masyrakat baik secara ekonomis maupun entertain bagi masyarakat,” tutupnya.(ksm)