Semarang, UP Radio – Bulan Ramadan dan Lebaran diyakini tingkat konsumsi kebutuhan pokok akan mengalami peningkatan khususnya beras.
Menghadapi peningkatan ini, Perum Bulog Divre Jawa Tengah memastikan ketersediaan stok beras dan sejumlah bahan kebutuhan pokok lainnya tetap aman.
Kepala Perum Bulog Divre Jawa Tengah, Djoni Nur Ashari mengatakan, selama puasa hingga jelang lebaran konsumsi kebutuhan pokok mengalami peningkatan mencapai 5 persen dari kebutuhan normal.
“Saat ini masih ada stok beras sebanyak 65 ribu ton. Jumlah tersebut cukup untuk memenuhi kebutuhan hingga tiga bulan ke depan,”ujarnya disela peluncuran program operasi pasar dan pengendalian harga dan Inflasi di halaman kantor Gubermur Jawa tengah (16/5).
Selain itu, lanjutnya, penambahan stok beras masih terus dilakukan melalui penyerapan dari sejumlah daerah di Jawa Tengah. Diantaranya, Sragan, Grobogan, Pekalongan dan Tegal. Per hari penyerapan mencapai antara 1.300 hingga 1.500 ton.
“Panen rendengan memang sudah selesai, namun untuk panen gadu di sejumlah daerah masih ada, khususnya pada Mei dan Juni,”ujar Djoni.
Selain memastikan ketersediaan beras, pihaknya juga memastikan ketersediaan sejumlah bahan pokok lainnya. Diantaranya gula sebanyak 34 ribu ton, minya goreng 500 ribu liter dan tepung terigu sebanyak 250 ton. (shs)