Bawaslu ajak Warga Resos Argorejo Ikut Awasi “Money Politic&

Semarang, UP Radio – Badan Pengawas Pemilu (Bawaslu)  Kota Semarang sebagai salah satu lembaga penyelenggara Pemilu menggelar acara “Goes To Argorejo Sunan Kuning Semarang di Kelurahan Kalibanteng Kulon, Semarang Barat”.

Acara Goes to Argorejo tersebut dalam rangka Giat Partisipatif Sosialisasi Pengawasan Kepada masyarakat di Resos Algorejo Sunan Kuning Semarang.

“Kegiatan sosialisasi pengawasan partisipatif warga Argorejo di Sunan Kuning ini merupakan upaya kita untuk memberikan pemahaman bahwa meraka semua memiliki hak pilih yang harus digunakan dengan sebaik-baiknya. Disisi lain, tujuan kita juga memberikan pengetahuan untuk bersama-sama mencegah adanya pelanggaran pemilu, seperti money politik, yang bisa saja terjadi di lingkungan mereka. Sehingga, jika mengetahui adanya pelanggaran tersebut untuk bisa segera melaporkan kepada Bawaslu Kota Semarang, Panwaslu Kecamatan, Kelurahan, hingga tingkat TPS,” kata Muhammad Amin Ketua Bawaslu Kota Semarang, disela-sela acara sosialisasi.

Advertisement

Ditambahkan, Amin, adapun kegiatan partisipatif sosialisasi pada Masyarakat Resos Argorejo Sunan Kuning merupakan langkah kongkrit yang dilakukan oleh Bawaslu Kota Semarang dalam menjalankan Tugas, Wewenang dan Kewajiban yang tertuang dalam Pasal 93 huruf (c) angka (3) Undang-Undang No. 7 Tahun 2017 Tentang Pemilihan Umum.

Sementara itu, Ketua Resos Argorejo Suwandi mengatakan, bahwa warga Resos Argorejo Sunan Kuning Semarang sangat heterogen karena bukan penduduk asli Semarang.

“Memang warga resos Argorejo sunan kuning kebanyakan bukan dari Semarang, mereka semua warga pendatang. Untuk itu kami selaku pengelola Resos Algorejo Sunan Kuning sangat berterimakasih kepada pak Muhammad Amin selaku ketua bawaslu kota Semarang masih memikirkan kita dan membuat acara seperti ini,” katanya.

Selaku pengurus resos Argorejo, lanjut Suwandi, pihaknya juga sudah melakukan pendataan A5, yang nantinya akan digunakan bagi warga resos Argorejo Sunan Kuning Semarang untuk melakukan pencoblosan dalam pemilu 2019.

Salah satu warga, Rosi, mengaku antusias mengikuti acara tersebut. Pasalnya, kegiatan sosialisasi terkait pemilu ini bisa memberikan gambaran dan yang harus dipersiapkan saat mencoblos pada pemilu nanti.

Acara sosialisasi partisipatif juga dimeriahkan dengan acara Parade puisi yang bertema pemilu dengan tujuan untuk menggugah kepekaan dan semangat bersama bawaslu mengawal pemilu bersih, terbebas dari tindakan oknum-oknum yang memberikan uang untuk mendapatkan suara. Selanjutnya acara juga dimeriahkan dengan pentas dangdut, dan ditutup Deklarasi Pemilu Damai 2019. (ksm)

Add a comment

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

Advertisement