Semarang, UP Radio – Bahasa menjadi salah satu media untuk mempersatukan berbagai perbedaan dalam kehidupan bermasyarakat, sehingga dunia akademis harus terus mengembangkan menjadi alat pemersatu bangsa.
Dalam Peringatan bulan Bahasa 2018 Fakultas Pendidikan Bahasa dan Seni Universitas PGRI Semarang mengambil tema “Insan UPGRIS Berekspresi” dengan berbagai acara untuk memupuk semangat persatuan.
“Melalui Bahasa inilah, bangsa indonesia bisa bersatu, dengan persatuan ini kita bisa bersama sama berjuang dan meraih kemerdekaan sehingga harus selalu satu dalam meraih cita-cita bersama,” Ungkap Wakil Rektor III Universitas PGRI Semarang Drs Nizarudin MSi, dalam sambutannya dalam acara peringatan Bulan Bahasa di Balirung Universitas PGRI Semarang (30/10).
Namun Nizar mengakui, saat ini terjadi krisis dalam memupuk rasa kebangsaan, sehingga melalui peringatan bulan Bahasa ini, bisa mengembalikan rasa persatuan anak bangsa.
Sementara itu Dekan Fakultas Pendidikan Bahasa dan Seni (FPBS) UPGRIS Dr. Asrofah mengungkapkan melalui peringatan bulan Bahasa, UPGRIS kembali menunjukkan komitmen untuk selalu peduli pada budaya di Indonesia, yang akan bermuara pada mempererat persatuan dan kesatuan bangsa.
“FPBS UPGRIS memeiliki tagline Bertutur Luhur Berkultur yang selalu menjadi acuan bagi setiap mahasiswa dalam berkegiatan Ruhnya selalu berdasar pada tutur Bahasa yang luhur, bagus, berakhlak mulia dan mencintai kultur budaya bangsa Indonesia,” tutur Asrofah.
Dalam rangkaian peringatan bulan Bahasa juga diselenggarakan berbagai lomba yang diumumkan pada saat puncak peringatan bulan Bahasa ini.
Adapun para pemenang lomba :
Juara Lomba Pidato SMA Sederajat Tingkat Kota Semarang
Juara I Diash Ayu Asmaraning Nur Aziz SMA N 4 Semarang
Juara II Chintia Hana Nabilla SMA N 2 Semarang
Juara III Alifah Nurul Hidayah SMK Cut Ntak Dien
Juara Juara Solo Vokal
Juara I Firsto Joan SMKN 8 Semarang
Juara II Gia Cahya SMA Krista Mitra
Juara III Kharisma SMA Sultan Agung 1