Semarang, UP Radio – PT Pertamina Patra Niaga Regional Jawa Bagian Tengah mencatat kenaikan konsumsi BBM di tol Trans Jawa ruas Jawa Tengah (Jateng) tertinggi pada arus mudik Idul Fitri atau Lebaran 1445 Hijriyah atau 2024 Masehi sebesar 334% dibandingkan rata-rata harian normal pada Sabtu (6/4).
“Tol Trans Jawa merupakan jalur dengan konsumsi BBM jenis gasoline tertinggi dibandingkan jalur mudik lainnya di Jateng,” ungkap Area Manager Communication, Relations, & Corporate Social Responsibility Jawa Bagian Tengah PT Pertamina Patra Niaga, Brasto Galih Nugroho dalam keterangan persnya.
Brasto mengemukakan bahwa Sabtu (6/7) tersebut merupakan puncak arus mudik yang melalui jalur tol Trans Jawa di Jateng.
“Namun, berbeda dengan ruas tol, secara keseluruhan di wilayah pemasaran dan distribusi Regional Jawa Bagian Tengah PT Pertamina Patra Niaga di Jateng dan Daerah Istimewa Yogyakarta (DIY), konsumsi BBM jenis gasoline tertinggi sejak dimulainya masa Satuan Tugas (Satgas) BBM dan LPG Ramadhan dan Idul Fitri 2024 hingga saat ini terjadi pada Minggu atau Ahad (7/4), yaitu sebesar 51% dari rata-rata harian normal.
“Untuk kenaikan 51% tersebut tidak hanya di jalur mudik namun dihitung dari semua Stasiun Pengisian Bahan Bakar Umum (SPBU) dan Pertashop di Jateng dan DIY,” jelasnya.
Ia mengatakan bahwa pihaknya masih menyiagakan beberapa mobile storage atau tempat penyimpanan BBM dalam bentuk mobil tangki BBM, modular pengisian BBM tambahan, Pertamina Delivery Service (PDS) tambahan dan SPBU siaga di beberapa titik strategis di Jateng dan DIY.
PT Pertamina Patra Niaga juga berharap arus mudik dan arus balik lebaran 2024 ini dapat berjalan lancar dan para pemudik juga diharapkan memperhatikan aspek keselamatan dan menggunakan BBM sesuai spesifikasi kendaraan. (dit)