Kudus, UP Radio – Setelah cabang angkat besi meraih prestasi sebagai Juara Umum Pra Porprov 2022 di Kudus beberapa waktu lalu, atlet-atlet angkat berat Kota Semarang juga meraih hasil yang sama.
Gelar juara umum diperoleh atlet-atlet angkat berat Kota Semarang setelah pada ajang Pra Porprov 2022 berhasil mengumpulkan 5 medali emas, 4 perak, dan 3 perunggu.
Sama dengan angkat besi, pelaksanaan Pra Porprov angkat berat juga berlangsung di Gedung Lapangan Tenis Indoor GOR Wergu Kudus, 25-28 Agustus 2022.
Ketua Pengcab Pabersi Kota Semarang, Winto Prakosa, mengatakan, di ajang Pra Porprov tersebut pihaknya mengirimkan 19 atlet, 12 di antaranya merupakan atlet binaan PSE (Program Semarang Emas), sebuah program yang diinisiasi KONI Kota Semarang untuk menghadapi Porprov 2023 di Pati Raya.
Winto menambahkan, 5 medali emas yang diperoleh atlet-atlet Pabersi Kota Semarang dipersembahkan oleh Daniel Kristiawan (kelas 66 kg putra), Nova Novitasari (kelas 76 kg putri), Budi Laksana (kelas 105 kg putra), Tri Wibowo (kelas 120 kg putra), dan Nurmiyati (kelas 84 kg putri).
Kemudian 4 medali perak diperoleh dari Dewi Mayasari (kelas 47 kg putri), Eko Santoso (kelas 74 kg putra), Sutarto (kelas 83 kg putra) dan Abdul Salam (kelas 129+ kg putra).
Sedang 3 medali perunggu dipersembahkan oleh Muhammad Faris (kelas 105 kg putra), Danang Wiratno (kelas 66 kg putra), dan Melly Santoso (kelas 63 kg putri).
Sebagai Ketua Pabersi Kota Semarang, Winto Prakosa merasa bersyukur karena atlet-atlet yang dikirim menunjukkan prestasi maksimal. Ia berharap prestasi itu akan berlanjut pada event Porprov 2023 mendatang.
“Kami tetap fokus pada target Porprov mendatang, yakni bisa mendulang minimal 3 medali emas. Hasil Pra Porprov menjadi tugas kami untuk menjaga para atlet agar tetap maksimal mempersiapkan diri sebagai atlet Kota Semarang. Sebab tidak menutup kemungkinan prestasi bagus para atlet itu juga dilirik daerah lain,” kata Winto, yang juga menjabat bendahara Pengprov PABSI Jateng.
Winto juga menyebut bahwa perkembangan Pabersi Kota Semarang menunjukkan indikasi yang bagus. Banyak atlet baru yang tertarik dan bergabung dengan cabor ini.
“Sebagai bukti kami bisa mengirimkan total 19 atlet, 12 di antaranya atlet PSE. Tambahan 7 atlet kami berangkatkan sendiri dan bisa meraih 1 medali emas, 1 perak, dan 1 perunggu,” tutur Winto.
Untuk ajang Porprov mendatang, Winto tetap melihat kekuatan daerah lain untuk bahan evaluasi, terutama Kabupaten Grobogan dan Surakarta.
Hasil lengkap perolehan medali angkat berat Pra Porprov 2022 sebagai berikut:
- Kota Semarang (5 emas, 4 perak, 3 perunggu.
- Grobogan (3 emas, 3 perak, 1 perunggu).
- Surakarta (2 emas, 1 perak, 3 perunggu).
- Pati (1 emas, 2 perak, 1 perunggu).
- Kab. Semarang (1 emas, 1 perak, 1 perunggu).
- Blora (1 emas, 1 perak).
- Banjarnegara (1 emas, 1 perunggu).
- Cilacap (1 emas).
- Kota Salatiga (1 emas).
- Banyumas (2 perak).
- Jepara (1 perak).
- Sragen (1 perak).
- Kendal (2 perunggu).
- Boyolali (1 perunggu).
- Demak (1 perunggu).
- Karanganyar (1 perunggu). (ksm)