Semarang, UP Radio – PT Solusi Bangun Indonesia Tbk terus berusaha meningkatkan penjualan semen di wilayah Jawa Tengah bagian Utara yang masih rendah.
Adapun saat ini penjualan semen PT SBI di Jateng Utara berkisar 20% – 30%, lebih rendah dibandingkan Jateng Selatan yang mencapai 50% lebih.
Head of Customer Marketing PT Solusi Bangun Indonesia, M Taufiq Hidayat mengatakan, ia sudah menyiapkan berbagai strategi untuk meningkatkan penjualan semen di Jateng Utara.
“Kita melakukan strateginya memberikan manfaat yang lebih kepada pelanggan, dari sekedar barang komoditi, namun sesuai namanya PT Solusi Bangun Indonesia, yakni bukan hanya memberikan produk komoditi, namun ikut berusaha memberikan solusi-solusi,” kata Taufik di sela kegiatan Dynamix Contractor Gathering di PO Hotel Semarang, Kamis (14/11).
Dia menyebutkan, secara keseluruhan potensi penjualan semen 80% berada di toko-toko bangunan dan para kontraktor yang digunakan untuk membangun maupun merenovasi rumah. Kemudian, potensi yang cukup besar ada di sektor infrastruktur mencapai 11%.
“Peluang infrastruktur ada 11% memang menjadi target, namun masih ada 80% lebih pasarnya itu ada di toko bangunan, ada kontraktor kecil untuk membangun rumah, renovasi, itu menjadi target utama,” ujarnya.
Sementara itu, lanjutnya dalam kegiatan Dynamix Contractor Gathering di Semarang merupakan langkah mengenalkan lebih dekat Dynamix, paska pergantian nama merek semen Holcim menjadi Solusi Bangun Indonesia.
Mengusung tema “Berani Berubah Lebih Baik”, acara kali ini juga bertujuan untuk mempererat sinergi dan silaturahmi dengan para pelanggan agar produk Dynamix semakin dikenal oleh masyarakat luas serta membantu pembangunan sarana dan prasarana yang memadai.
Selain itu SBI juga mengajak para pelanggan untuk melihat peluang konstruksi di Indonesia ke depannya serta pentingnya peran kontraktor serta developer dalam memilih bahan bangunan yang tepat dan sesuai dengan kebutuhan.
“Dengan penggunaan material yang berkualitas serta penerapan metode yang tepat dalam sebuah pembangunan, tentunya akan memberikan hasil bangunan yang terbaik. Untuk itu dibutuhkan perhitungan dan pilihan produk yang tepat agar pekerjaan bisa dilakukan secara efisien dengan hasil yang terbaik dan tahan lama,” punggung.
Saat ini distribusi Dynamix sudah dilakukan di Pulau Jawa dan akan terus bergulir hingga ke wilayah lainnya di Indonesia. (shs)