Kabinet Baru Diharapkan Bisa Menggairahkan Sektor Property

Semarang, UP Radio – Property Expo Semarang tetap menumbuhkan optimisme pengembang untuk meningkatkan penjualan property hingga alhir tahun.

Ketua Panitia Property Expo Semarang, Dibya K Hidayat mengatakan namun hingga penyelenggaraan Pameran Property Expo Semarang ke-7 yang digelar oleh DPD REI Jawa Tengah di Atrium Mal Ciputra Semarang belum mampu menunjukkan efek positif dan cenderung stagnan.

“Pameran yang berlangsung dari 10 – 21 Oktober 2019 itu hanya mampu mencatatkan penjualan rumah sebanyak 20 unit dengan nilai mencapai Rp 13,7 miliar,” ujar Dibya.

Advertisement

Transaksi penjualan pameran ke-7 tersebut, memurut Dibya masih jauh dari target sebesar Rp 60 miliar yang sebelumnya diyakini dapat diraih dalam pameran ini.

Dikatakan, kelesuan yang terjadi pun tidak hanya di bidang properti namun hampir di semua segmen usaha maupun industri mengalami hal yang sama.

“Kondisi ekonomi dunia dan nasional belum terlalu bagus. Dunia industri, dunia usaha mereka bilang kalau perekonomian kurang bagus, mengalami stagnasi di usaha masing-masing,” ucapnya.

Selain itu pembentukan kabinet baru oleh presiden diharapkan mampu mengakomodir kebutuhan sektor property sehingga dapat segera memperbaiki iklim usaha property.

“Kita harapkan setelah pelantikan Presiden suhu politik sudah adem sehingga potensial buyer tidak punya keraguan investasi di properti,” harapnya.

Sektor property merupakan usaha padat karya yang selama ini masih menjadi salah satu motor penggerak perekonomian sehingga harus mendapat perhatian serius pemerintah.

“Pembangunan Infrastruktur besar besaran yang dilakukan pemerintah seharusnya mampu memicu peningkatan perekonomia. Namun ternyata hingga kini belum bagus juga,” imbuhnya.

Menyikapi kondisi ini REI akan terus mengamati apakah kelesuan di bidang properti ini karena daya beli yang rendah atau daya serapnya yang berubah.

“Kalau daya beli melemah berarti tidak kuat membeli, namun jika daya serap rendah mereka lebih memilih membeli kebutuhan lain,” pungkasnya. (shs)

Add a comment

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

Advertisement