Jepara, UP Radio – Mahasiswa KKN UPGRIS menyelenggarakan Pelatihan Ecobrick untuk anggota PKK warga desa Semat, Platar, Demangan, Teluk Awur, dan Tegalsambi kecamatan Tahunan Kabupaten Jepara (2/2).
Kegiatan Pelatihan Ecobrick dihadiri Tim Penggerak PKK Kecamatan Tahunan Inge Farizade dan perwakilan Gerakan Pungut Sampah Jepara Akhmad Maruf yang juga menjadi narasumber dalam kegiatan tersebut.
Koordinator mahasiswa KKN UPGRIS Aji Bachtiar mengatakan pelatihan ini diselenggarakan sebagai sebagai bentuk kepedulian terhadap sampah plastik semakin menumpuk dan mengakibatkan pencemaran lingkungan.
“Sampah-sampah yang ada di lingkungan masyarakat harus ada wadah untuk mengolah kembali sampah tersebut,” ungkap Aji di sela acara di Aula Kecamatan Tahunan Jepara (2/2).
Lebih lanjut Aji menuturkan Olahan sampah dari botol-botol air minuman salah satunya juga dapat dimanfaatkan sebagai hiasan lampu rumah dan tempat untududuk. Dari botol yang sudah tidak terpakai lalu diisi dengan potongan-potongan plastik bekas.
“Salah satunya dari olahan sampah tersebut dapat dimanfaatkan menjadi tas bawaan untuk belanja, tas plastik makanan, hiasan untuk pigura foto, dan lain sebagainya,” tambahnya.
Pada Pelatihan yang diselenggarakan kemarin khusus membuat tempat duduk dari botol-botol minuman bekas dengan menggunakan bahan antara lain botol minuman, lem kaca, timbangan, dan stick kayu.
Antusiasme warga terlihat saat melakukan uji coba Ecobrick dengan kelompoknya masing-masing. Kegiatan ini salah satu cara untuk menghimbau masyarakat agar sadar kebersihan dan peduli terhadap lingkungan.
Kuliah Kerja Nyata Universitas PGRI Semarang, Koordinator Kecamatan Tahunan Jepara berlangsung 30 hari terhitung mulai tanggal 22 Januari-20 Februari mendatang. (rls/shs)