Jakarta, UP Radio – Atura terbaru berisi daftar kendaraan yang dilarang isi BBM Pertalite per 1 Mei 2024 di seluruh SPBU seluruh Indonesia mulai mobil hingga sepeda motor.
Pembatasan bahkan larangan isi Pertalite untuk motor dan mobil tertentu bertujuan agar subsidi BBM dari pemerintah tepat sasaran.
Pemerintah akan menerbitkan aturan pembatasan bahkan larangan pembelian BBM subsidi yakni Pertalite dan Solar terhadap beberapa jenis kendaraan.
Bahkan tersiar kabar kalau nantinya motor dan mobil akan dilarang isi bensin Pertalite.
Larangan pembelian Pertalite ini tentu masih jadi pembahasan dan nantinya akan diterapkan secara nasional.
Ketahui jenis dan daftar motor yang dilarang isi Pertalite di SPBU Pertamina apakah motor Anda termasuk didalamnya.
Larangan ini sudah diatur di dalam revisi Peraturan Presiden (Perpres) Nomor 191 Tahun 2014 tentang Penyediaan, Pendistribusian dan Harga Jual Eceran BBM.
Revisi Perpres ini diharapkan bisa segera diterbitkan karena bertujuan agar BBM bersubsidi bisa lebih tepat sasaran.
Masyarakat kurang mampu yang memiliki kendaraan bisa menikmati BBM subsidi seperti Pertalite dan Solar.
Tidak tepatnya sasaran BBM subsidi terlihat dari masih banyaknya motor dan mobil mewah yang mengisi Pertalite atau Solar di SPBU Pertamina.
Karena itu, mobil mewah termasuk motor yang kapasitas mesinnya mulai 250cc akan dilarang isi Pertalite.
Kementerian ESDM sendiri masih menggodok aturan regulasi terkait kriteria kendaraan yang tidak boleh lagi mengisi Pertalite di SPBU Pertamina.
Larangan penggunaan Pertalite untuk beberapa kendaraan (motor dan mobil) sudah lama menjadi wacana pemerintah.
Namun hingga saat ini aturan terbaru tentang larangan isi Pertalite untuk beberapa jenis kendaraan belum rampung atau masih dalam pembahasan internal.
Mobil yang dilarang isi bensin Pertalite mulai dari kapasitas mesin di atas 1.400cc.
Sementara aturan larangan juga berlaku untuk motor dengan kapasitas mesin mulai 250cc.
Berikut daftar motor yang dilarang isi Pertalite di SPBU Pertamina:
- Yamaha XMAX
- Yamaha TMAX
- Yamaha MT25
- Yamaha R25
- Yamaha MT09
- Yamaha MT07
- Honda Forza
- Honda CB650R
- Honda X-ADV
- Honda CBR250R
- Honda CB500X
- Honda CRF250 Rally
- Honda CRF1100L Africa Twin
- Honda CBR600RR
- Suzuki Gixxer250
- Suzuki Hayabusa
- Kawasaki Ninja ZX-25R
- Kawasaki Ninja H2
- Kawasaki KLX250
- Kawasaki KX450
- Kawasaki Ninja 250SL
- Kawasaki Ninja 250
- Kawasaki Vulcan
- Kawasaki Versys 250
- Kawasaki Ninja 250
- Kawasaki Vulcan
- Kawasaki Versys 250
- Kawasaki Versys 1000
Berikut daftar mobil yang boleh pakai Pertalite setelah Perpres Disahkah
Toyota
Agya 1.197 cc
Calya 1.197 cc
Raize 998 cc dan 1.198 cc
Avanza 1.329 cc
Daihatsu
Ayla 998 cc dan 1.197 cc
Sigra 998 cc dan 1.197 cc
Sirion 1.329 cc
Rocky 998 cc dan 1.198 cc
Xenia 1.329 cc
Suzuki
Ignis 1.197 cc
S-Presso 998 cc
Honda
Brio 1.199 cc
Kia
Picanto 1.248 cc
Seltos bensin 1.353 cc
Rio 1.348 cc
Wuling
Formo S 1.206 cc
Nissan
Kicks e-Power 1.198 cc Magnite 999 cc
Mercedes-Benz
A-Class 1.332 cc
CLA 1.332 cc
GLA 200 1.332 cc
GLB 1.332 cc
DFSK
Super Cab diesel 1.300 cc
Peugeot
2008 1.199 cc
Volkswagen
Tiguan 1.398 cc
Polo 1.197 cc
T-Cross 999 cc
Tata
Ace EX2 702 cc
Renault
Kiger 999 cc
Kwid 999 cc
Triber 999 cc
Audi
Q3 1.395 cc
Jenis Kendaraan Dilarang Isi BBM Pertalite
Khusus untuk mobil dengan kapasitas mesin 1400cc resmi dilarang isi BBM Pertalite setelah Perpres disahkan.