Pertamina Patra Niaga Bentuk Satgas Pengamanan Pasokan di Jateng-DIY Saat Natal dan Tahun Baru

Semarang, UP Radio – Menyambut libur Natal 2022 dan Tahun Baru 2023, PT Pertamina Patra Niaga Regional Jawa Bagian Tengah kembali membentuk Satuan Tugas (Satgas) untuk bersiaga memenuhi kebutuhan energi seperti BBM, LPG, dan Avtur di Provinsi Jawa Tengah dan Daerah Istimewa Yogyakarta (DIY).

Executive General Manager (EGM) PT Pertamina Patra Niaga Regional Jawa Bagian Tengah, Dwi Puja Ariestya mengungkapkan selama Natal dan Tahun Baru diprediksi akan terjadi kenaikan konsumsi semua jenis BBM dan LPG yang tersedia.

“Menyambut masa Natal dan Tahun Baru, kami pastikan stok dalam kondisi sangat aman. Proses distribusi juga terus kami pantau melalui Pertamina Integrated Command Centre (PICC) dan dashboard digitalisasi SPBU,” ungkap Ari saat acara press conference di Semarang, Senin (19/12).

Advertisement

Ari mengatakan Satgas Pertamina mulai melaksanakan kegiatan mulai tanggal 15 Desember 2022 hingga 8 Januari 2023 untuk melaksanakan tugas pengamanan pasokan BBM, LPG dan Avtur selama masa libur Natal dan Tahun baru di semua daerah.

“Untuk menjawab proyeksi peningkatan konsumsi masyarakat, PT Pertamina Patra Niaga menyiapkan seluruh fasilitas untuk beroperasi dengan maksimal. Selain yang beroperasi reguler, layanan tambahan ini juga kami siapkan sebagai antisipasi terutama di jalur-jalur dan wilayah dengan proyeksi peningkatan konsumsi tertinggi, misalkan wilayah yang merayakan Natal, wilayah yang merayakan tahun baru, tempat wisata, serta jalur lintas utama,” tambah Ari.

Sebagai antisipasi terhadap proyeksi tersebut, Regional Jawa Bagian Tengah PT Pertamina Patra Niaga telah melakukan beberapa antisipasi. Seluruh sarana dan fasilitas yang ada di wilayah operasi Jawa Tengah dan DIY, diantaranya 1.014 SPBU, lebih dari 774 Pertashop, 118 Stasiun Pengisian dan Pengangkutan Bulk Elpiji (SPPBE), 705 agen LPG, dan lebih dari 60.000 outlet LPG telah disiapkan untuk memenuhi kebutuhan energi masyarakat.

Sementara itu Area Manager Communication Relation & CSR Pertamina Regional Jawa Bagian Tengah Brasto Galih Nugroho menegaskan Sebagai upaya pengamanan penyaluran BBM, LPG, dan Avtur, PT Pertamina Patra Niaga juga melakukan berbagai koordinasi dengan semua pihak.

“Selain secara internal dalam memastikan stok, penambahan armada, serta kesiapan seluruh tambahan layanan, PT Pertamina Patra Niaga juga berkoordinasi dengan stakeholder, seperti Kementerian Perhubungan, Kementerian ESDM, BPH Migas, Polri, Jasa Marga dan Badan Pengelola Jalan Tol (BPJT), Telkom, serta perbankan untuk memastikan transaksi kebutuhan lembaga penyalur dapat tetap dilayani,” terang Brasto.

Pertamina Patra Niaga juga telah menghitung proyeksi peningkatan konsumsi energi masyarakat selama masa libur Natal 2022 dan Tahun Baru 2023. Setidaknya akan ada peningkatan kebutuhan sekitar +8 persen untuk Gasoline (bensin), +1,5 persen untuk Gasoil (diesel), +3,5 persen untuk LPG, dan +19 persen untuk Avtur (semuanya dibandingkan dengan rerata Oktober 2022).

Selain itu, lanjut Brasto, Regional Jawa Bagian Tengah PT Pertamina Patra Niaga telah menyiapkan layanan dan fasilitas yang selama ini sudah ada dan tambahan semasa Satgas Naru, yaitu 240 SPBU Siaga (di jalur lintas, daerah wisata, daerah konsentrasi natal dan tahun baru), 8 SPBU Siaga di jalur tol, 87 Motoris atau armada Pertamina Delivery Service (PDS), 55 titik kantong BBM SPBU, 9 unit Pertashop atau SPBU modular di jalur Tol Trans Jawa, serta lebih dari 6.000 agen dan pangkalan LPG Siaga, layanan di Depot Pengisian Pesawat Udara (DPPU) juga akan terus siaga memenuhi kebutuhan Avtur bagi seluruh maskapai penerbangan. (shs)

Advertisement