Semarang, UP Radio – Katarak masih menjadi penyebab terbesar kebutaan. Karena itu, Fakultas Kedokteran (FK) Undip bekerja sama dengan Ikatan Alumni FK Undip (Ika Medica), RS Nasional Diponegoro (RSND), serta Perdami Jawa Tengah akhir pekan lalu menggelar bakti sosial operasi katarak.
Kegiatan itu diadakan dalam rangka Dies Natalis FK Undip ke-61.
“Angka kebutaan di Jawa tengah 2.7 persen, dimana angka kejadian katarak 73,8 persen dari itu. Sehingga dibutuhkan suatu tindakan operasi katarak untuk mengatasi backlog katarak tersebut,” ujar salah seorang tim dokter, dr Andhika Guna Dharma,Sp.M(K),FICS.
Selain Andhika, tim dokter pada kegiatan tersebut yakni Dr dr Fifin L Rahmi MS SpM(K), dr Arief Wildan MSI Med SpM(K), Dr dr Trilaksana Nugroho MKes SpM(K) FISCM, serta dr Maharani SpM(K).
Selain itu juga dr Riski Prihatningtias SpM(K), dr Arnila Novitasari SpM(K), dr Riskha Pangestika SpM, dan dr Disti SpM.
Tujuan kegiatan tersebut adalah membantu menurunkan angka gangguan penglihatan dan kebutaan khususnya akibat katarak.
“Katarak adalah penyakit nomor satu yang menyebabkan gangguan penglihatan dan kebutaan di dunia, Indonesia, termasuk di Jawa Tengah,” tambahnya.
Mereka juga berharap, kegiatan ini dapat membantu menurunkan angka tersebut.
Ke depan diharapkan kegiatan serupa terus berlanjut dengan bantuan lintas sektoral dan lintas program.
Diharapkan seluruh lapisan masyarakat mempunyai hak untuk bisa melihat sehingga derajat kesehatan mata masyarakat akan baik.
Dekan FK Undip Prof Dr dr Dwi Pudjonarko MKes SpS(K) menambahkan, tema Dies Natalis tahun ini adalah “Bersama Merajut Asa untuk Membangun Generasi Bangsa yang Peduli dan Berprestasi.”
Didampingi Wakil Dekan I Dr dr Hermina Sukmaningtyas MKes SpRad(K) dan Wakil Dekan II Dr dr Udadi Sadhana MKes SpPA,
Dei Pudjonarko mengatakan ada sejumlah kegiatan di berbagai tempat untuk memeriahkan dies natali tahun ini. (ksm)