Widya Berhasil Lewati Masa Adaptasi Saat Belajar di AS

Semarang, UP Radio – Menempuh kuliah di luar negeri memang punya tantangan tersendiri. Selain persoalan cuaca dan suasana akademik kampus, masalah budaya juga sangat berpengaruh. Jika tidak bisa beradaptasi, maka hal tersebut akan menjadi masalah dalam proses belajar.

Hal tersebut diakui oleh Widya Nur Rini, mahasiswa Pendidikan Fisika, Universitas PGRI Semarang, yang baru-baru ini telah mengikuti program beasiswa Program UNGRAD untuk mengikuti kuliah di University of Wisconsin-Eau Claire, Amerika Serikat, selama 6 bulan lamanya. Sejak Januari hingga Juni 2022.

Widya mengaku proses adaptasi dengan kebudayaan masyarakat di sana banyak memberi Widya pemahaman baru seputar American style.

Advertisement

“Perlu kesadaran dan toleransi yang tinggi untuk memahami American Style teman-teman saya. Salah satunya dalam cara menghabiskan akhir pekan,” ungkap Widya, perempuan asal Pati ini.

Widya menambahkan, teman-temannya di Amerika punya kebiasaan berkumpul saat akhir pekan. “Setelah sepekan serius menghadapi studi di kelas yang lumayan berat, biasanya mereka kumpul di akhir pekna untuk pesta dan kumpul-kumpul. Nah, di sinilah biasanya mereka minum-minuman beralkohol. Di sana, umur 18 tahun ke atas sudah bebas minum,” ujarnya.

Widya yang seorang muslim tentu tak bisa ikut-ikutan minum. “Sejak awal saya katakan saya muslim. Jadi saya tolak secara halus. Teman-teman saya memahami. Mereka lalu menyuguhi saya susu atau jus,” kenang Widya.

Bagi Widya, berkumpul dan bergaul bersama rekan-rekan di Amerika di sana sangat penting. “Ambil positifnya, yang tidak sesuai dengan kepribadian ya saya tolak. Yang penting saya jadi bisa memperlancar penguasaan berbahasa Inggris saya, terutama bahasa Inggris untuk daily activity,” pungkasnya. (pai)

Advertisement