Gubernur melepas ekspor perdana produk UMKM Jawa Tengah
Semarang, UP Radio – Provinsi Jawa Tengah mengirim barang ekspor furniture tahap pertama produksi sejumlah UMKM ke negara Belgia. Pelepasan dilakukan secara langsung oleh Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo di Terminal Peti Kemas Semarang, Jumat (29/10).
“Semoga ini dapat menjadi titik lepas landas setelah pandemi Covid-19 ini menurun, agar UMKM dapat bangkit kembali,” ucap Gubernur.
Sementara Kepala Dinas Koperasi dan UKM Jawa Tengah, Ema Rachmawati mengatakan, sejumlah UKM yang produknya dikirim pada tahap awal ini meliputi CV Slam Klaten, Naruna Keramik Salatiga, CV CM3G Semarang, KIBTI Furniture Jepara, Root Art Magelang, serta Sun Elok Jepara.
“Program perdana yang akan dilakukan adalah promosi furniture UKM Jawa Tengah selama 12 bulan di Borgerhub, dengan konsep showroom yang melayani ritel maupun Hubungan pemasaran untuk pendekatan B to B,” katanya.
Menurut dia, jadwal keberangkatan produk ekspor UKM Jawa Tengah ini estimasinya antara 4-7 hari setelah loading container.
Kepala Perwakilan Bank Indonesia Provinsi Jawa Tengah, Pribadi Santoso yang juga hadir dalam pelepasan produk furniture ke Belgia tersebut mengatakan, UMKM berkontribusi terhadap perekonomian nasional baik pertumbuhan maupun penyerapan tenaga kerja. Namun kondisi UMKM di masa pandemi tergolong sepi karena pembatasan mobilitas dan daya beli menurun sehingga perlu didorong membuka akses lebih luas lagi.
“Peningkatan ekspor untuk menutupi daya beli masyarakat yang masih rendah,” ucapnya.
Menurut Pribadi, Produk UMKM Jateng sangat diminati di Eropa, Amerika Serikat, Jepang dan Tiongkok.
“Kami berharap para pelaku UMKM untuk meningkatkan kualitas dan ketentuan di negara tujuan agar produk lokal bisa tetap bertahan di pasar mancanegara,” pungkasnya.