Semarang, UP Radio – Moment peringatan Idul Adha 1442 H menjadi waktu yang tepat untuk bisa menguji ketaatan keimanan kita disaat Pandemi Covid-19.
“Ditengah masa pandemi yang penuh tantangan, kita Kembali bisa melaksanakan ibadah Kurban. Karena masih dalam masa pandemi penyembelihan hewan kurban dilakukan dengan protocol Kesehatan yang sangat ketat,” ujar Rektor Universitas PGRI Semarang (UPGRIS) Dr Muhdi, saat penyerahkan hewan kurban di Kampus IV UPGRIS, (21/7).
Muhdi di masa pandemi ini Pemotongan tujuh ekor sapi kurban sengaja dilakukan hari kedua Idul Adha untuk menghindari kerumunan. “Prosesi penyerahan hewan kurban pun dilaksanakan secara terbatas dengan protocol Kesehatan yang sangat ketat untuk mengindari penyebaran Covid-19,” terang Muhdi. 
Pemotongan hewan kurban dilakukan di halaman kampus IV Upgris yang dihadiri oleh Ketua YPLPT, Rektor, Wakil Rektor dan Jajaran pimpinan Fakultas dan Jurusan di UPGRIS.
Muhdi menambahkan proses pembagian daging korbanpun akan dilakukan tanpa mengumpulkan masyarakat penerima tetapi akan dilakukan pengantaran langsung untuk dibagikan ke rumah penerima manfaat.
“Pembagian akan dilakukan dengan menghantarkan langsung di drop ke titik sasaran dan langsung dihantarkan ke masyarakat penerima,” tambahnya.
Sementara itu ketua YPLP PT UPGRIS Dr Bunyamin sangat bersyukur ditengah masa sulit saat pandemi seperti ini UPGRIS masih bisa melaksanakan ibadah kurban.
Bunyamin juga berharap melalui ibadah kurban ini juga bisa menjadi doa kita agar kondisi negeri menjadi lebih baik.
“Berkorban bukan hanya kewajibanya tetapi juga bersodaqoh. Melalui sodaqohyang kita lakukan ini menjadi tolak balak agar virus Covid bisa berakhir dan Indonesia manjadi pulih Kembali,” pungkas Bunyamin. (shs)
