Pertamina Siapkan Kapal BBM di Tanjung Mas

Semarang UP Radio – Pertamina Marketing Operation Region (MOR) IV Jawa Tengah – Daerah Istimewa Yogyakarta telah menyiapkan armada kapal pengangkut BBM tujuan Karimun jawa di dermaga pelabuhan Tanjung Mas Semarang jika sewaktu waktu Syahbandar mengeluarkan ijin pemberangkatan.

General Manager PT Pertamina MOR IV Jateng-DIY, Yanuar Budi Hartanto mengatakan, secara regular pertamina mengirimkan pasokan BBM sebanyak 75 kilo liter untuk mencukupi kebutuhan warga masyarakat karimun jawa selama 10 hari.

Namun sejak 7 Januari lalu menjadi pengiriman terakhir karena jadwal pengiriman regular tanggal 10 Januari tidak dapat dilakukan, karena tidak mendapat ijin untuk berlayar dari Syahbandar Pelabuhan Tanjung Mas akibat cuaca buruk dan gelombang tinggi di laut.

Advertisement

Menurut Yanuar hingga kini posisi kapal masih tertahan di pelabuhan Tanjung Mas Semarang menunggu keluarnya ijin berlayar oleh otoritas pelayaran ke Karimun Jawa jika sewaktu waktu dikeluarkan.

 ‘’Jika izin turun kami langsung kirim BBM ke Karimunjawa,’’ ungkapnya di Bright Café Semarang.

Yanuar menambahkan pula, kondisi yang sama juga dialami saat pertamina akan mengirimkan elpiji untuk memenuhi kebutuhan masyarakat karimunjawa sejak tanggal 20 Januari lalu.

“Pertamina mengirim elpiji terakhir pada 20 Januari dari Jepara, sebanyak 2.240 tabung. Saat itu Syahbandar juga belum mengeluarkan ijin berlayar bagi kapal pengangkut elpiji, sehingga sehingga belum bisa dikirim lagi,” tambahnya.

Pertamina beralasan belum mengirim BBM ke Karimunjawa karena faktor keselamatan. Sebab, Pertamina tetap akan mengirim dengan menggunakan kapal, sehingga pengiriman BBM dan elpiji menunggu izin berlayar. PT Pertamina, kata Yanuar, telah menyiapkan tambahan muatan sebanyak 135 KL yang terdiri atas 55 KL Pertalite, 70 KL Biosolar, dan 10 KL Dexlite dengan harapan bisa memenuhi kebutuhan hingga 15-20 hari. (shs)

Add a comment

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

Advertisement