Demak, UP Radio – Sedikitnya Tiga rumah dan Tujuh ratus pemukiman warga rusak parah akibat diterjang angin puting beliung disertai hujan lebat yang terjadi pada hari Selasa malam kemarin. Musibah ini melanda di Empat Desa di Kecamatan Karang Tengah, Kabupaten Demak.
Menurut Kepala Desa Ploso, Muhajir, mengatakan ke Empat Desa tersebut diantaranya, Desa Ploso, Puritempel, Donorejo dan Grogol, yang terdampak paling parah terjadi di Desa Ploso, pasalnya hampir sebagian besar rumah warga mengalami kerusakan pada bagian atap (Genting).
“Kejadian terjadi sekitar pukul Delapan malam padawaktu itu hujan deras disertai angin kencang, angin itu datang dari barat ke timur langsung menerjang rumah warga, dan itu sangat cepat sekali,” ucap Muhajir. 
Mengingat kondisi pada malam tersebut sangat gelap gulita lantaran kabel utama milik PLN putus, mengakibatkan warga tidak bisa berbuat apa-apa untuk memperbaiki rumah mereka yang rusak akibat hempasan angin tersebut.
“Warga baru bisa memperbaiki rumah mereka pagi hari karena sejak semalam listrik padam,” terang Kepala Desa Ploso.
Sementara itu menurut salah satu warga Ploso yang rumahnya roboh akibat angin putting beliung, Safii (50) mengatakan, dirinya bersama keluarganya berada didalam rumah dan mendengar orang didepan rumah berteriak agar keluar dari rumah langsung bergegas menuju tempat aman diluar rumah mereka, selang beberapa detik rumah miliknya terhempas keatas dan kemudian jatuh sampai roboh rata dengan tanah.
“Saya melihat rumah saya naik keatas beberapa meter, terus jatuh hingga roboh, saya bersyukur keluarga saya selamat dari musibah ini,” tutur Syafii.
Kepala Desa Ploso berharap pemerintah Kabupaten Demak segera mengucurkan bantuan kepada warga kami yang terkena musibah angin puting beliung, supaya bisa beraktifitas kembali seperti sediakala. (ksm)
